28 Januari 2012

TENTANG JENIS MALWARE ATAU VIRUS

Saudara-saudara sekalian, kita sering merasa ketakutan atau bahkan histeris ketika kita mengetahui komputer kesayangan terinfeksi oleh program "liar". Selain itu, kita juga risih jika ada beberapa aplikasi dalam komputer yang berjalan dengan sendirinya tanpa kita inginkan.

Sebenarnya, kalau kita terus mau "mengetahui dan belajar" semua tentang komputer, kita tak perlu histeris ketika program-program liar tersebut menyerang sistem komputer (Asyik juga bagi saya menghadapi mahasiswa yang cuma bisa pake komputer, tapi gak tau cara mengatasi masalah yang sering terjadi, hihihihi...... lumayan juga si bisa buat tambah2 uang jajan n' rokok :D).
Pada postingan kali ini saya pengen sedikit sharing (copy-paste aja siih), Hihiihihi, mengenai VIRUS dan jenis malware lainnya.


STUDI KASUS GARA-GARA GAK TAU TENTANG "VIRUS"
saya sering menangani keluhan teman-teman di kampus yang menganggap komputernya telah terserang virus, tapi setelah saya cek,, eeeeeeeh cuma gara-gara dia tidak tahan melihat file "sampah" bersemayam di dalam salah satu direktori komputernya (X: laaah kok, emang itu kerjaan virus kan? ya wajar saya khawatir,,,,,).

Ada juga kejadian yang lebih parah lagi, kayak gini : "Cewek cantik, putih, bersih, hidung lancip, bibir tipis, jarinya imut-imut, tapi apa coba,,,, komputer n' flashdisknya isinya acak-acakan, gobress, buluk, dekil, brantakan, "bau", dapat mengakibatkan kerusakan mata bagi yang melihatnya, dll. Hahahahaha,,,,,, gara-gara dia tidak tau kalo komputernya terserang malware/ virus/ kerusakan sistem (aman-aman aja tuh makenya sebelum komputer udah bener-bener ko'iiiit). Ngakak dulu ah,,, :D

Lebih parahnya n' katro, blesak lagi,,, yang menganggap komputernya telah terinfeksi virus yang menjadikan kinerja komputernya seperti KEONG padahal processornya Intel core i99, tapi setelah saya ceeeeeek,,, waduwaduhhhhhh,,,, ya pantas aja kayak keong, laah wong banyak program yang gak BAKAL dia pake tapi terinstal, shortcut sampah numpuk di dekstop, icon gajebo penuh selayar dekstop, pake background berlebihan (360000 X 990000 piksel, hahahaah), nyimpen file di my document aja nyampe mau muntah itu disk-nya (short to disk C aja, padahal disk D kosong bloong).

Ada juga yang lebih asyik ,,, Notebook : Processor Intel core i3, merk mahal, tampang GAUL, tapi cuma buat ngetiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiik makalah ama browsing aja, dll (kemampuan dasar komputer). Upssss, ada yang tersungging nih n' keluar dari pembahasan. :D maaaaap.

Bukan maksud saya menghina atau merendahkan saudara-saudara sekalian, saya rasa dengan bahasa yang seperti ini saudara-saudara dapat dengan mudah memahami : "Mengapa kita selalu dituntut untuk terus belajar hal-hal baru tentang semua perihal dunia komputer?" (jangan malas untuk belajar, laaah wong sering main-main komputer masa ndak tau bagaimana itu komputer, bagaimana cara merawatnya, bagaimana cara merusaknya dengan cara CERDAS (hehehehe), dll).




JENIS-JENIS MALWARE
Pada dasrnya, malware adalah program "liar" yang bekerja tanpa sepengetahuan dan keinginan kita. Program liar ini, juga dapat merusak sistem komputer dan beberapa file-file penting yang kita miliki, dan beberapa dari mereka juga dapat berkembang biak jika lingkungannya memungkinkan. (Juga dapat melakukan pembelahan biner, hiihhihi).

Jenis-jenis malware ini diantaranya adalah trojan, virus, worm, spyware, adware, rootkit dan sebagainya. Berikut beberapa pengertian dari jenis-jenis malware, CMIIW (Correct me if i wrong).

Virus Komputer: adalah jenis malware yang menyerang file eksekusi (.exe) yang akan menyerang dan menggandakan diri ketika file exe yang terinfeksi di jalankan. Virus komputer menyebar dengan cara menyisipkan program dirinya pada program atau dokumen yang ada dalam komputer.

Worm: adalah sebuah program komputer yang dapat menggandakan dirinya secara sendiri dalam sistem komputer. Sebuah worm dapat menggandakan dirinya dengan memanfaatkan jaringan (LAN/WAN/Internet) tanpa perlu campur tangan dari user itu sendiri.Worm memanfaatkan celah keamanaan yang memang terbuka atau lebih dikenal dengan sebutan vulnerability.

Spyware: adalah program yang bertindak sebagai mata-mata untuk mengetahui kebiasaan pengguna komputer dan mengirimkan informasi tersebut ke pihak lain. Spyware biasanya digunakan oleh pihak pemasang iklan.

Adware: adalah iklan yang dimasukan secara tersembunyi oleh pembuat program, biasanya pada program yang bersifat freeware untuk tujuan promosi atau iklan.

worm-rootkit-trojan-keylogger:
Trojan atau trojan hourse adalah program yang diam-diam masuk ke komputer kita, kemudian memfasilitasi program lain misalnya virus, sypware, adware. keylogger dan malware lainnya untuk masuk, merusak sytem, memungkinkan orang lain meremote komputer dan mencuri informasi seperti password atau nomor kartu kredit kita (untung saya ga punya kartu kredit..)

Keylogger: adalah sebuah program yang dapat memantau penekanan tombol pada keyboard, sehingga orang lain dapat mengetahui password dan informasi apapun yang kita ketik.

Rootkit: adalah program yang menyusup kedalam system komputer, bersembunyi dengan menyamar sebagai bagian dari system (misalnya menempel pada patch, keygen, crack dan game), kemudian mengambil alih, memantau kerja sistem yang disusupinya. Rootkit dapat mencuri data yang lalu-lalang di jaringan, melakukan keylogging, mencuri cookies akun bank dan lain-lain.

Phishing: adalah suatu bentuk penipuan untuk memperoleh informasi pribadi seperti userID, password, ATM, kartu kredit dan sebagainya melalui e-mail atau website palsu yang tampak asli.

Read more di CATATAN TEKNIS

0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright © CATATAN HARIAN ABI Design by Free CSS Templates | Blogger Theme by BTDesigner | Powered by Blogger